Thailand boosts medical robotics investment through targeted incentives | Healthcare Asia Magazine
, Thailand

Thailand boosts medical robotics investment through targeted incentives

The maximum corporate income tax exemption may vary based on medical robotics' targeted activity.

Thailand’s Board of Investments (BOI) has rolled out several investment promotion incentives in its bid to promote medical robotics across the country’s healthcare sector.

These incentives vary because medical robotics is related to three targeted activities– manufacture of automation machinery/equipment with engineering design, assembling of robots or automation equipment/parts, and manufacture of high-risk or high-technology medical devices.

For instance, the maximum corporate income tax (CIT) exemption is 8 years for both manufacture of automation machinery/equipment with engineering design, and the manufacture of high-risk or high-technology medical devices. However, the CIT exemption for the assembling of robots or automation equipment/parts is 5 years

Many public and private organisations have also been working closely together to drive medical innovation by promoting medical robotics. The Ministry of Science and Technology, Ministry of Public Health and Ministry of Education have jointly set up a committee whose key responsibility is to promote medical and health-related innovations.

BOI added that the country plans to leverage on its reputation and excellence in medical services and medical devices and strengthen its position as the regional medical hub.

“The nation is making good progress in the development and use of robotics in the field of medicine and promoting investment in robotics technology, including medical robots,” the BOI said in a statement. 

Pemindaian AI terkini meningkatkan diagnosa di Shin Kong Wu Ho-Su Memorial Hospital

Rumah sakit di Taiwan ini menggunakan teknologi endoskop yang dibantu AI untuk mendeteksi polip dan kamera resolusi tinggi untuk telemedis.

KFSHRC Saudi bertumpu pada inovasi untuk mentransformasi layanan kesehatan

Rumah sakit ini mempercepat adopsi teknologi baru untuk memposisikan dirinya sebagai pemimpin global di bidang kedokteran.

Angkor Hospital merencanakan pusat trauma untuk anak-anak

Fasilitas ini akan memiliki ICU, ruang gawat darurat, ruang operasi, dan bangsal bedah.

Bali International Hospital dan HK Asia Medical mendirikan pusat jantung baru

Fasilitas ini akan menawarkan diagnostik, operasi invasif minimal, dan perawatan pasca operasi.

Pasar pencitraan medis Indonesia diproyeksikan tumbuh 6,12% CAGR hingga 2030

Salah satu pendorong utama adalah peningkatan inisiatif yang dipimpin pemerintah.

Rumah Sakit Pusat Kamboja beralih ke adopsi teknologi untuk meningkatkan layanan jantung

Salah satu teknologi kunci mereka adalah mesin ECMO untuk mendukung hidup yang berkepanjangan dalam kondisi kritis.

Ekspor farmasi Indonesia diperkirakan tumbuh 7,7% CAGR hingga 2028

Berkat upaya pemerintah dan aturan investasi baru untuk meningkatkan produksi domestik.

Jepang dan Indonesia tandatangani MoU untuk pelatihan perawat dan pekerja perawatan

Kemitraan ini bertujuan membimbing tenaga kesehatan Indonesia agar memenuhi standar tenaga kerja profesional Jepang.

Pusat gigi nasional Singapura berada di garda terdepan layanan gigi digital

Teknologi pemindaian intraoralnya menggantikan metode pencetakan gigi tradisional.

Inovasi medis global dan solusi berbasis AI menjadi sorotan

Medical Taiwan 2024 menghadirkan 280 peserta dari 10 negara dan mendorong integrasi teknologi dalam layanan kesehatan.