South Korea’s shoulder replacement devices to make comeback in 2021 | Healthcare Asia Magazine
, Korea

South Korea’s shoulder replacement devices to make comeback in 2021

Reverse shoulder replacement surgeries stand to rise as elective procedures resume.

South Korea’s shoulder replacement devices market is projected to grow by 15% in 2021 as elective surgeries resume post-pandemic, according to a report from GlobalData. It is forecast to grow at a compound annual growth rate (CAGR) of 5.5% between 2021 and 2025.

The pandemic led to a drop in shoulder replacement procedures in 2020 as most of these procedures are elective. However, the reverse shoulder replacement surgery market is expected to witness a rise in 2021 as elective surgeries resume gradually in healthcare facilities.

Reverse shoulder replacement accounted for 60% of the market in 2020, according to GlobalData’s medical devices analyst Gokul Ravichandran.

“Increasing aging population, rising prevalence of arthritis, growing popularity of reverse shoulder replacements and technological advancements such as the availability of patient specific instrumentation (PSI) and computer assisted navigation are the major factors driving the shoulder replacement market in South Korea,” Ravichandran said.

Reverse shoulder replacement procedures are preferred as they have lower rates of post-operative complications, can be performed in day care facilities, and usually take less healing time than the traditional surgery methods, the report noted.

“With growing preference for an active lifestyle by the general population, companies are focussing on creating robust shoulder implant platforms featuring a single, modular product for use in total, reverse, hemi-, and revision shoulder arthroplasty,” Ravichandran added.
 

Pemindaian AI terkini meningkatkan diagnosa di Shin Kong Wu Ho-Su Memorial Hospital

Rumah sakit di Taiwan ini menggunakan teknologi endoskop yang dibantu AI untuk mendeteksi polip dan kamera resolusi tinggi untuk telemedis.

KFSHRC Saudi bertumpu pada inovasi untuk mentransformasi layanan kesehatan

Rumah sakit ini mempercepat adopsi teknologi baru untuk memposisikan dirinya sebagai pemimpin global di bidang kedokteran.

Angkor Hospital merencanakan pusat trauma untuk anak-anak

Fasilitas ini akan memiliki ICU, ruang gawat darurat, ruang operasi, dan bangsal bedah.

Bali International Hospital dan HK Asia Medical mendirikan pusat jantung baru

Fasilitas ini akan menawarkan diagnostik, operasi invasif minimal, dan perawatan pasca operasi.

Pasar pencitraan medis Indonesia diproyeksikan tumbuh 6,12% CAGR hingga 2030

Salah satu pendorong utama adalah peningkatan inisiatif yang dipimpin pemerintah.

Rumah Sakit Pusat Kamboja beralih ke adopsi teknologi untuk meningkatkan layanan jantung

Salah satu teknologi kunci mereka adalah mesin ECMO untuk mendukung hidup yang berkepanjangan dalam kondisi kritis.

Ekspor farmasi Indonesia diperkirakan tumbuh 7,7% CAGR hingga 2028

Berkat upaya pemerintah dan aturan investasi baru untuk meningkatkan produksi domestik.

Jepang dan Indonesia tandatangani MoU untuk pelatihan perawat dan pekerja perawatan

Kemitraan ini bertujuan membimbing tenaga kesehatan Indonesia agar memenuhi standar tenaga kerja profesional Jepang.

Pusat gigi nasional Singapura berada di garda terdepan layanan gigi digital

Teknologi pemindaian intraoralnya menggantikan metode pencetakan gigi tradisional.

Inovasi medis global dan solusi berbasis AI menjadi sorotan

Medical Taiwan 2024 menghadirkan 280 peserta dari 10 negara dan mendorong integrasi teknologi dalam layanan kesehatan.