Farrer Park Hospital enhances dementia services with AI MRI screening | Healthcare Asia Magazine
, Singapore

Farrer Park Hospital enhances dementia services with AI MRI screening

This aims to provide more comprehensive results.

Farrer Park Hospital (FPH) announced on 21 September that it enhanced its dementia services by offering artificial intelligence (AI)-supported magnetic resonance imaging (MRI) screening tools for dementia.

Currently, diagnosis of dementia involves combining the data from examinations, laboratory results, and brain scans. MRI brain scan is the most common tool used to peer into an individual's brain. However, its function in detecting dementia is limiting, often resulting in diagnosing strokes and brain tumours. 

To provide patients with more comprehensive results, FPH introduced a tool to quantify brain tissue volume.

Consultant neuroradiologist and neurointerventionalist, Santhosh Raj, said, "Using AI to quantify brain tissue volume in regular MRI brain scans, physicians, patients and caregivers can now gain additional disease-specific information to improve diagnosis and care plans. Another advantage of quantifying brain tissue volume in MRI scans is that it can also help assess care plans and medication effectiveness."

"Dementia affects patients in more ways than we think. Often, the diagnosis remains elusive in the early stages. Thus, enhancing the tools that we have brings us a step closer to making the right diagnosis. With an earlier diagnosis, one can institute earlier treatment, interventions and also plan for the future. It will also help caregivers understand their patients better, thus improving the caregiver-patient relationship and reducing caregiver burnout," according to CEO Peng Chung Mien.

People suspected of dementia or memory loss symptoms may consider undergoing the brain tissue volume quantification without the full MRI brain scan if they have already performed an MRI scan recently or within a year.

Follow the link for more news on

Pemindaian AI terkini meningkatkan diagnosa di Shin Kong Wu Ho-Su Memorial Hospital

Rumah sakit di Taiwan ini menggunakan teknologi endoskop yang dibantu AI untuk mendeteksi polip dan kamera resolusi tinggi untuk telemedis.

KFSHRC Saudi bertumpu pada inovasi untuk mentransformasi layanan kesehatan

Rumah sakit ini mempercepat adopsi teknologi baru untuk memposisikan dirinya sebagai pemimpin global di bidang kedokteran.

Angkor Hospital merencanakan pusat trauma untuk anak-anak

Fasilitas ini akan memiliki ICU, ruang gawat darurat, ruang operasi, dan bangsal bedah.

Bali International Hospital dan HK Asia Medical mendirikan pusat jantung baru

Fasilitas ini akan menawarkan diagnostik, operasi invasif minimal, dan perawatan pasca operasi.

Pasar pencitraan medis Indonesia diproyeksikan tumbuh 6,12% CAGR hingga 2030

Salah satu pendorong utama adalah peningkatan inisiatif yang dipimpin pemerintah.

Rumah Sakit Pusat Kamboja beralih ke adopsi teknologi untuk meningkatkan layanan jantung

Salah satu teknologi kunci mereka adalah mesin ECMO untuk mendukung hidup yang berkepanjangan dalam kondisi kritis.

Ekspor farmasi Indonesia diperkirakan tumbuh 7,7% CAGR hingga 2028

Berkat upaya pemerintah dan aturan investasi baru untuk meningkatkan produksi domestik.

Jepang dan Indonesia tandatangani MoU untuk pelatihan perawat dan pekerja perawatan

Kemitraan ini bertujuan membimbing tenaga kesehatan Indonesia agar memenuhi standar tenaga kerja profesional Jepang.

Pusat gigi nasional Singapura berada di garda terdepan layanan gigi digital

Teknologi pemindaian intraoralnya menggantikan metode pencetakan gigi tradisional.

Inovasi medis global dan solusi berbasis AI menjadi sorotan

Medical Taiwan 2024 menghadirkan 280 peserta dari 10 negara dan mendorong integrasi teknologi dalam layanan kesehatan.