The doctors are in: Doctor Raksa joins Doctor Anywhere | Healthcare Asia Magazine
, APAC

The doctors are in: Doctor Raksa joins Doctor Anywhere

The acquisition cements Doctor Anywhere's position as Asia's leader in telehealth.

Regional tech-led healthcare company Doctor Anywhere announced its acquisition of Doctor Raksa, Thailand's largest telemedicine platform, on 11 November.

The acquisition comes after the company's recent Series C financing round, one of the largest private funding rounds raised by a health tech company in Southeast Asia at $65.7m (S$88m). The deal will advance the company's mission to become the most prominent tech-enabled omnichannel healthcare provider in the region. The merged entity will deepen Doctor Anywhere's presence in Thailand, the largest user pool after Singapore. The company’s Thai revenue is expected to grow by more than five times in the next two years.

According to Doctor Raksa CEO Jaren Siew, "The regional exposure of Doctor Anywhere will bring immediate strong B2B relationships and tech capabilities to Doctor Raksa. This will help us to provide an even better product offering for our patients, doctors, and employees."

In an effort to make telemedicine available to a wider audience within Thailand, Doctor Anywhere's medication delivery services will expand to 38 provinces by the end of the first quarter in 2022. The acquisition will support the platform's growth trajectory and enhance the group’s regional strategy of enabling borderless healthcare.

Follow the link s for more news on

Pemindaian AI terkini meningkatkan diagnosa di Shin Kong Wu Ho-Su Memorial Hospital

Rumah sakit di Taiwan ini menggunakan teknologi endoskop yang dibantu AI untuk mendeteksi polip dan kamera resolusi tinggi untuk telemedis.

KFSHRC Saudi bertumpu pada inovasi untuk mentransformasi layanan kesehatan

Rumah sakit ini mempercepat adopsi teknologi baru untuk memposisikan dirinya sebagai pemimpin global di bidang kedokteran.

Angkor Hospital merencanakan pusat trauma untuk anak-anak

Fasilitas ini akan memiliki ICU, ruang gawat darurat, ruang operasi, dan bangsal bedah.

Bali International Hospital dan HK Asia Medical mendirikan pusat jantung baru

Fasilitas ini akan menawarkan diagnostik, operasi invasif minimal, dan perawatan pasca operasi.

Pasar pencitraan medis Indonesia diproyeksikan tumbuh 6,12% CAGR hingga 2030

Salah satu pendorong utama adalah peningkatan inisiatif yang dipimpin pemerintah.

Rumah Sakit Pusat Kamboja beralih ke adopsi teknologi untuk meningkatkan layanan jantung

Salah satu teknologi kunci mereka adalah mesin ECMO untuk mendukung hidup yang berkepanjangan dalam kondisi kritis.

Ekspor farmasi Indonesia diperkirakan tumbuh 7,7% CAGR hingga 2028

Berkat upaya pemerintah dan aturan investasi baru untuk meningkatkan produksi domestik.

Jepang dan Indonesia tandatangani MoU untuk pelatihan perawat dan pekerja perawatan

Kemitraan ini bertujuan membimbing tenaga kesehatan Indonesia agar memenuhi standar tenaga kerja profesional Jepang.

Pusat gigi nasional Singapura berada di garda terdepan layanan gigi digital

Teknologi pemindaian intraoralnya menggantikan metode pencetakan gigi tradisional.

Inovasi medis global dan solusi berbasis AI menjadi sorotan

Medical Taiwan 2024 menghadirkan 280 peserta dari 10 negara dan mendorong integrasi teknologi dalam layanan kesehatan.