India-based ASG Eye Hospitals bags $189m funding | Healthcare Asia Magazine
, India
143 views
Photo from ASG Eye Hospitals website.

India-based ASG Eye Hospitals bags $189m funding

The transaction paves the way for an exit for one of the hospital chain’s investors.

India-based ASG Eye Hospitals has received a $189.41m (INR 1,500 crore) investment in what one of its investors described as the largest fundraising in the eye care industry and the largest private equity transaction in the single specialty healthcare industry to date.

In a press release, General Atlantic said that the growth equity firm and Kedaara Capital led the investment in the eye hospital chain.

The transaction is also expected to pave the way for an exit for Investcorp, who invested in the company in 2017, General Atlantic said.

READ MORE: Digital healthcare demand to rise in India: report

Founded in 2005 in Jodhpur, Rajasthan, ASG runs over 50 state-of-the-art, specialty eye hospitals across 16 states in India, Uganda, and Nepal.

The hospital chain provides diagnosis, treatment and surgical services covering basic eye care procedures through to complex surgeries, including 24/7 emergency services for trauma and 24-hour eye banking facilities, the investor said.

Pemindaian AI terkini meningkatkan diagnosa di Shin Kong Wu Ho-Su Memorial Hospital

Rumah sakit di Taiwan ini menggunakan teknologi endoskop yang dibantu AI untuk mendeteksi polip dan kamera resolusi tinggi untuk telemedis.

KFSHRC Saudi bertumpu pada inovasi untuk mentransformasi layanan kesehatan

Rumah sakit ini mempercepat adopsi teknologi baru untuk memposisikan dirinya sebagai pemimpin global di bidang kedokteran.

Angkor Hospital merencanakan pusat trauma untuk anak-anak

Fasilitas ini akan memiliki ICU, ruang gawat darurat, ruang operasi, dan bangsal bedah.

Bali International Hospital dan HK Asia Medical mendirikan pusat jantung baru

Fasilitas ini akan menawarkan diagnostik, operasi invasif minimal, dan perawatan pasca operasi.

Pasar pencitraan medis Indonesia diproyeksikan tumbuh 6,12% CAGR hingga 2030

Salah satu pendorong utama adalah peningkatan inisiatif yang dipimpin pemerintah.

Rumah Sakit Pusat Kamboja beralih ke adopsi teknologi untuk meningkatkan layanan jantung

Salah satu teknologi kunci mereka adalah mesin ECMO untuk mendukung hidup yang berkepanjangan dalam kondisi kritis.

Ekspor farmasi Indonesia diperkirakan tumbuh 7,7% CAGR hingga 2028

Berkat upaya pemerintah dan aturan investasi baru untuk meningkatkan produksi domestik.

Jepang dan Indonesia tandatangani MoU untuk pelatihan perawat dan pekerja perawatan

Kemitraan ini bertujuan membimbing tenaga kesehatan Indonesia agar memenuhi standar tenaga kerja profesional Jepang.

Pusat gigi nasional Singapura berada di garda terdepan layanan gigi digital

Teknologi pemindaian intraoralnya menggantikan metode pencetakan gigi tradisional.

Inovasi medis global dan solusi berbasis AI menjadi sorotan

Medical Taiwan 2024 menghadirkan 280 peserta dari 10 negara dan mendorong integrasi teknologi dalam layanan kesehatan.