The Alfred begins eye-tracking trial for improved neurological care | Healthcare Asia Magazine
, Australia
Photo by Petri Heiskanen on Unsplash

The Alfred begins eye-tracking trial for improved neurological care

The hospital will utilise BrainEye’s 60-second eye movement test in screening neurological abnormalities.

The Alfred Hospital has commenced clinical trials with the smartphone app, BrainEye, to screen neurological abnormalities.

The trial will recruit 500 participants across Australia with different neurological conditions, including Alzheimer’s, Parkinson’s disease, epilepsy, and multiple sclerosis, to assess their brain functions via BrainEye’s 60-second eye movement test, the hospital said in a statement.

The collected data will be compared to neurologically healthy individuals to enhance the app’s recognition and understanding of normal and abnormal brain functions.

ALSO READ: The Alfred's new cancer centre to boost melanoma care

“Early detection with any neurological condition is critical, and while the efficacy of eye movement assessments in picking up abnormalities is well recognised, tests are typically only carried out in clinical settings, and often only when it’s too late," BrainEye’s Chief Scientific Officer, Joanne Fielding, said.

The Alfred Hospital said neurological disorders are the leading cause of disability worldwide and are second to heart disease as a leading cause of death.

 

 

Pemindaian AI terkini meningkatkan diagnosa di Shin Kong Wu Ho-Su Memorial Hospital

Rumah sakit di Taiwan ini menggunakan teknologi endoskop yang dibantu AI untuk mendeteksi polip dan kamera resolusi tinggi untuk telemedis.

KFSHRC Saudi bertumpu pada inovasi untuk mentransformasi layanan kesehatan

Rumah sakit ini mempercepat adopsi teknologi baru untuk memposisikan dirinya sebagai pemimpin global di bidang kedokteran.

Angkor Hospital merencanakan pusat trauma untuk anak-anak

Fasilitas ini akan memiliki ICU, ruang gawat darurat, ruang operasi, dan bangsal bedah.

Bali International Hospital dan HK Asia Medical mendirikan pusat jantung baru

Fasilitas ini akan menawarkan diagnostik, operasi invasif minimal, dan perawatan pasca operasi.

Pasar pencitraan medis Indonesia diproyeksikan tumbuh 6,12% CAGR hingga 2030

Salah satu pendorong utama adalah peningkatan inisiatif yang dipimpin pemerintah.

Rumah Sakit Pusat Kamboja beralih ke adopsi teknologi untuk meningkatkan layanan jantung

Salah satu teknologi kunci mereka adalah mesin ECMO untuk mendukung hidup yang berkepanjangan dalam kondisi kritis.

Ekspor farmasi Indonesia diperkirakan tumbuh 7,7% CAGR hingga 2028

Berkat upaya pemerintah dan aturan investasi baru untuk meningkatkan produksi domestik.

Jepang dan Indonesia tandatangani MoU untuk pelatihan perawat dan pekerja perawatan

Kemitraan ini bertujuan membimbing tenaga kesehatan Indonesia agar memenuhi standar tenaga kerja profesional Jepang.

Pusat gigi nasional Singapura berada di garda terdepan layanan gigi digital

Teknologi pemindaian intraoralnya menggantikan metode pencetakan gigi tradisional.

Inovasi medis global dan solusi berbasis AI menjadi sorotan

Medical Taiwan 2024 menghadirkan 280 peserta dari 10 negara dan mendorong integrasi teknologi dalam layanan kesehatan.