What are the barriers to the clinical laboratory services markets growth? | Healthcare Asia Magazine
, APAC
Photo from shutterstock

What are the barriers to the clinical laboratory services markets growth?

A shortage of skilled professionals poses one challenge that requires action.

The global clinical laboratory services market is poised to rise by $172.4b at a notable compound annual growth rate (CAGR) of 10.87% due to an increasing geriatric population. However, certain challenges impeding further growth need to be addressed.

A report by Technavio revealed that one market barrier is the shortage of skilled professionals, in which up to 70% of medical decisions regarding hospital admissions, discharge, diagnosis, and treatment are influenced by such workers.

“A significant number of medical professionals and laboratory technicians lack proficiency in utilizing advanced diagnostic technology. This knowledge gap increases the likelihood of incorrect diagnoses,” the report said.

To address this gap, the study emphasised the need to educate laboratory staff to help them adapt to the use of critical diagnostic devices.

Meanwhile, pricing pressures serve as another challenge to the global market.

Technological advancements in diagnostics, including real-time polymerase chain reaction (PCR) and Peptide Nucleic Acid-Fluorescence In Situ Hybridization (PNA-FISH), are outsourced due to high costs and the need for expensive equipment.

However, the presence of hospital-based clinical laboratories has contributed to reduced turnaround times, costs, and manpower.

“Collaborations between hospitals and clinical laboratories provide a range of services, from consultative support to high-end solutions,” the report added.

Moreover, these partnerships also offer courier support, sample transport, laboratory efficiency audits, quality improvement programmes, staffing, and hospital outreach testing.

Pemindaian AI terkini meningkatkan diagnosa di Shin Kong Wu Ho-Su Memorial Hospital

Rumah sakit di Taiwan ini menggunakan teknologi endoskop yang dibantu AI untuk mendeteksi polip dan kamera resolusi tinggi untuk telemedis.

KFSHRC Saudi bertumpu pada inovasi untuk mentransformasi layanan kesehatan

Rumah sakit ini mempercepat adopsi teknologi baru untuk memposisikan dirinya sebagai pemimpin global di bidang kedokteran.

Angkor Hospital merencanakan pusat trauma untuk anak-anak

Fasilitas ini akan memiliki ICU, ruang gawat darurat, ruang operasi, dan bangsal bedah.

Bali International Hospital dan HK Asia Medical mendirikan pusat jantung baru

Fasilitas ini akan menawarkan diagnostik, operasi invasif minimal, dan perawatan pasca operasi.

Pasar pencitraan medis Indonesia diproyeksikan tumbuh 6,12% CAGR hingga 2030

Salah satu pendorong utama adalah peningkatan inisiatif yang dipimpin pemerintah.

Rumah Sakit Pusat Kamboja beralih ke adopsi teknologi untuk meningkatkan layanan jantung

Salah satu teknologi kunci mereka adalah mesin ECMO untuk mendukung hidup yang berkepanjangan dalam kondisi kritis.

Ekspor farmasi Indonesia diperkirakan tumbuh 7,7% CAGR hingga 2028

Berkat upaya pemerintah dan aturan investasi baru untuk meningkatkan produksi domestik.

Jepang dan Indonesia tandatangani MoU untuk pelatihan perawat dan pekerja perawatan

Kemitraan ini bertujuan membimbing tenaga kesehatan Indonesia agar memenuhi standar tenaga kerja profesional Jepang.

Pusat gigi nasional Singapura berada di garda terdepan layanan gigi digital

Teknologi pemindaian intraoralnya menggantikan metode pencetakan gigi tradisional.

Inovasi medis global dan solusi berbasis AI menjadi sorotan

Medical Taiwan 2024 menghadirkan 280 peserta dari 10 negara dan mendorong integrasi teknologi dalam layanan kesehatan.